nusakini.com--Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menerima kunjungan dari pemerintah daerah lain yang ingin mengkaji inovasi yang telah dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Kali ini rombongan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palu datang berkunjung, Senin (18/12). Rombongan diterima oleh Asisten I (Bidang Administrasi Pemerintahan) Pemerintah Kota Surabaya, Yayuk Eko Agustin. 

Bertempat di ruang sidang Sekda Kota Surabaya Balai Kota Surabaya, Asri S.H Sekda Kota Palu mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk mengkaji secara langsung bagaimana Pemkot Surabaya melakukan pengelolaan pemerintahan terkait manajemen khususnya tata kelola Kota Surabaya. Harapannya dari kunjungan tersebut dapat menjadi tambahan informasi dan ilmu bagi OPD terkait.  

Surabaya memang luar biasa hijau, indah, bersih, dan asri. Lanjut Sekretaris Daerah yang memiliki jumlah penduduk lebih dari tiga ratus ribu jiwa ini. Terkait kunjungannya kali ini pemerintah kota Palu mengusung rombongan dari satuan tugas Kebersihan Keindahan Ketertiban Keamanan Kenyamanan (Satgas K5). 

• Wujudkan Birokrasi Bersih Dan Melayani, Pemkot Surabaya Ajak Selurih Lapisan Masyarakat Kampanye AntiKorupsi
• Kembangkan Potensi Surabaya, Wali Kota Eri Gandeng 6 Perguruan Tinggi
• Pemkot Surabaya Siapkan Swab Gratis di Bandara Juanda bagi Tamu World Habitat Day
• Sambut Hangat Delegasi Hari Habitat Dunia, Pemkot Surabaya Suguhi Pertunjukkan Campursari
• Tak Ingin Warga Tergenang, Pemkot Surabaya Rutin Normalisasi Sungai Kalimas

Yayuk Eko Agustin diawal sambutannya mengucapkan selamat datang dan terimakasih karena telah memilih Kota Surabaya sebagai kota jujugan. Pihaknya juga menjelaskan secara singkat karakteristik geografi dan demografi Kota Surabaya. Menurutnya, Surabaya merupakan pusat pembangunan di wilayah Indonesia Timur.  

Yayuk menambahkan program Grean and Clean yang selalu dieluhkan dan menuai banyak prestasi bagi Kota Pahlawan ini tidak serta merta semudah membalik telapak tangan. Hal tersebut bisa terlaksana berkat campur tangan dan kerjasama yang terjalin antara masyarakat dan Pemkot Surabaya.  

Selain itu, pemberdayaan masyarakat di kampung-kampung juga menjadi salah satu upaya Pemkot Surabaya dalam menggerakkan perekonomian daerah seperti Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda yang kini telah membuahkan hasil diantaranya Kampung Dolly Embroidery dan Handicraft, Kampung Sepatu Tambak Oso Wilangon, Kampung Batik Mangrove, dan masih banyak lagi. 

Ditanya mengenai upaya apa saja yang telah dilakukan oleh Pemkot Surabaya dalam menertibkan masyarakat untuk menjaga kebersihan Kota Surabaya, Asisten I Pemkot Surabaya ini menjawab jika semua dimulai dari kita sendiri (aparat) kita harus menjadi contoh dan terjun langsung ke masyarakat untuk membaur menjadikan kota tetap bersih dan hijau.(p/ab)